Gue sekarang yang udah menjadi mahasiswa akan berusaha buat pinter dalam nulis cerita di blog ini, gue berkuliah di ITT bandung yang gak tau singkatannya sebut aja mawar. Gue ngekost di Pondok Sumber Rejeki, nah ini yang gue bingung setau gue sumber rejeki tuh berdoa kepada YME tapi disini kenapa jadi nama kos kosan. Oke disinilah gue tinggal sekarang gue mao cerita sedikit tentang penghuni PonSure (pondok sumber rejeki)

Tama mainannya om burhan

Pertama tama ada Ian Agiatama, salah satu temen kosan gue yang kamarnya cukup jauh untuk di tempuh, kira kira harus naik turun angkutan umum yang sama sebanyak 3 kali, kamarnya tepat di depan kamar gue, Ian Agiatama atau biasa dipanggil Tama, dia adalah lelaki yang masih berlatih untuk mencintai wanita layaknya dia mencintai pria, oke buat tama cukup sampai sini, kalo orangnya baca yang nulis bukan tyo tam.

Makhluk yang kedua itulah jimbron alias gue gak tau nama lengkapnya panggil aja jimbron dia orang paling suka neken neken daki nya si tama, dia sekamar berdua dengan tama, gue gak pernah ada buruk sangka ama mereka, tapi mereka sepertinya homo tulen bertelinga 1 yang gemar menggesekan upilnya didepan pintu

gue rasa dia yang kiri. Oki

Nah ini dia ciptaan Allah yang ketiga Oki Maulana Rosati, dari pandangan gue dia satu satunya yang paling suka maenin keteknya ampe bunyi bunyi, dia bakal berenti bunyiin keteknya kalo dia udah bisa jadiin suara keteknya sebagai soundtrack Breaking Dawn

terlihat layaknya orang cerdas. ucem

Yang ke empat ada Usamah Ash’Shidiq panggil saja dia Ucem, dia anak atau makhluk atau barang atau alat yang paling gak jelas kelakuannya, pernah dia coba salto di kasurnya tapi naas kepalanya membentur tembok dengan sangat kencang yang menyebabkan dia dikubur selama 4hari di TPU terdekat, tapi setelah kebangkitannya dari alam kubur dia kembali ceria kaya lagunya kerispatih “hari ini kudendangkan, lagu yang ingin kunyanyikan” begitulah petikan dari lagu Kerispatih-Ceria.

NO PIC (riki)

Yang ke lima ada Riki jujur gue gak tau nama panjangnya, kerjaan dia gue gak tautapi sepenglihatan gue dia dikamar terus pergi kampus, pulang, kampus, pulang, kampus, hamil.

tampak beringas. Ghazwa

Nah di tempat ke enam ada Ghazwa, dia adalah seorang mahasiswa yang berasal dari depok dengan muka dan badan yang lebih bisa di bilang jin toples kacang, kamarnya gak jauh dari kamar gue, tapi gue dorong dorong kamar gue biar jauh jauh dari kamar dia.

NO PIC (Michael)

Selanjutnya ada Michael dia lain dengan yang lain, menurut gue otak die lebih rapi ketimbang yang laen, buat profil dia gue kurang tau karena kamarnya yang terletak di pojokan nyender.

Diken

Nah kita masuk ke anak jakarta lagi dia Diken, kalo ngomong ama dia mending lo buru buru cari mesjid terus lo solat 5 waktu, gue rasa juga Cuma emaknya doang yang kuat ngomong ama dia, kecepatan berfikir yang berlebihan daripada manusia biasa yang membuat ia berfikir lama menjadikan orang ini seperti orang “pintar”

 dijual domba kurus, pasrah ingin dipotong.Aziz

Yang ke 52 ada Aziz atau biasa dipanggil domba karena dia dari garut, gue juga gak ngerti dia dari garut dipanggil domba, kalo dia dari pantai gading panggilnya apa? Drogba?

gak ada niat naro fotonya disini (taufik)

Nah yang terakhir adalah Taufik dia gue taro urutan terakhir biar dia gak ada niat baca “ahh nama gue gak ada ngapain juga gue baca” terus lari lari ke kamarnya tama sambil mukulin lemari sambil tertawa ala penjahat yang haus akan kekalahan, dia satu jenis sama tama dengan kehomoannya yang akut, tapi dia jauh berbeda dengan tama dia jujur dan mengatakan yang sebenarnya kalo dia homo, dia tidak takut kehilangan teman dan bangga atas takdirnya sendiri.

Itu lah orang orang yang gue kenal di kosan, semua daerah berkumpul jadi satu dan ketika tanding bola indonesia vs malaysia pun kita tetap mendukung vietnam, kipernya canggih autobot transformer dari tiang

Maaf kalo tulisan gue gak seindah dulu, tapi gue bakal latian nulis pake tangan kiri biar semuanya bisa kagum.

Terimakasih....